Jong Bataks Arts Festival dimana tahun ini kembali dan mengangkat tema sentral “Pangan Nusantara”.Tema ini dipilih sebagai bentuk kepedulian terhadap isu pangan yang semakin relevansi era globalisasi.

Pangan bukan sekadar komoditas, melainkan juga bagian tak terpisahkan dari kebutuhan masyarakat, kebudayaan, dan tradisi. Di Nusantara, pangan memiliki makna yang lebih dalam dari pada sekadar sumber nutrisi, pangan adalah identitas, tradisi, dan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. Setiap daerah memiliki kekayaan pangan lokal yang unik, mencerminkan kearifan lokal dan adaptasi masyarakat terhadap lingkungan.

Praktik pertanian tradisional, ritual adat terkait panen, dan hidangan khas daerah adalah contoh nyata keterkaitan erat antara pangan, masyarakat, dan kebudayaan.

Melalui Jong Batak’s Arts Festival, kami ingin mengajak masyarakat untuk kembali menghargai kekayaan pangan Nusantara, melestarikan tradisi, dan mencari solusi inovatif untuk tantangan pangan masa depan

Days

JENIS
PENDAFTARAN